Touring berujung Impoten?!!??

Touring

Bagi seorang biker aktifitas touring adalah sesuatu yang mungkin akan sangat ditunggu pada tiap akhir pekan. Entah itu hanya sekedar touring antar kota dalam propinsi sampai antar kota antar propinsi (emangnya bus :mrgreen: ). Akan tetapi apakah mas bro mengetahui jika bahaya impotensi sedang membayangi mas bro saat touring? hal ini MD ketahui saat sedang membaca berita2 di situs detik.com, MD dikejutkan dengan adanya artikel yang membahas tentang resiko Impotensi karena berkendara motor.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh dokter Jepang yang diterbitkan dalam International Journal of Impotence Research, mengendarai motor dapat mengakibatkan Impotensi pada laki2. Hal ini dipicu oleh adanya tekanan berlebih pada perineum atau kulit yang ada dibawah buah testis, area yang antara anus dan skrotum. Selain itu tekanan tersebut akan menimbulkan adanya hambatan aliran darah ke alat kelamin biker itu sendiri yang mengakibatkan kesulitan ereksi.

Perineum laki-laki

Getaran berlebih pada motor akan menyebabkan penurunan dua hormon pertumbuhan di dalam kandung kemih dan prostat (kelenjar dikantung kemih), yang berhubungan dengan relaksasi kandung kemih. Prostat adalah sebuah kelenjar kecil sebesar buah kenari yang membungkus bagian atas uretra, saluran pembuangan dari kandung kemih.

Prostat berfungsi mengeluarkan campuran cairan dan enzim yang diperlukan oleh sperma agar tetap sehat. Jika kinerja prostat terganggu maka akan berakibat pada kualitas sprema itu sendiri yang bisa berujung infertilitas. Tentunya mas bro sekalian tidak ingin terjadi pada diri mas bro bukan?

Kelenjar Prostat

Akan tetapi sayangnya pada jurnal tersebut tidak disebutkan jenis dan merk motor apa yang bisa menyebabkan hal itu. IMO, pemaparan jurnal mengarah pada biker yang menggunakan motor batangan terutama jenis sport karena letak jok yang menempel dengan tangki bensin serta letak mesin yang lebih dekat dengan posisi alat kelamin biker. Sedangkan pada motor bebek akan sedikit lebih aman karena getaran dan panas dari mesin akan diserap oleh rangka motor dan ruang diantara mesin dan bagian bawah jok motor, CMIIW.

Namun meski begitu, menurut hasil wawancara yang MD kutip dari Otomotif Plus, Anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Asosiasi Seksologi Indonesia (ASI), Dr. Andri Wananda MS menepis argumen dokter Jepang tersebut. “Bukan motor yang menjadi penyebab impotensi. Tetapi menggunakan sepeda motor itu memang bisa menyebabkan infertilitas atau kurang suburnya sperma yang dihasilkan,” jelas dokter yang juga mengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanegara Jakarta ini.

Mosoook...??

Kemudian bagaimana untuk menghindari penurunan kualitas sperma bagi para pengguna kendaraan roda dua dok? “Ada beberapa cara mulai dari pemilihan pakaian yang digunakan saat berkendara sampai servis berkala kendaraan anda,” paparnya.

Berikut beberapa tips menghindari penurunan kualitas sperma bagi pengendara motor menurut Dr. Andri Wananda MS :

1. Pastikan mas bro tidak menggunakan celana yang terlalu ketat saat berkendara.
2. Apabila mas bro melakukan perjalanan yang cukup jauh, gantilah celana anda dengan ukuran yang lebih besar atau lebih longgar.
3. Perhatikan seberapa jauh dan durasi anda dalam melakukan perjalanan dengan menggunakan sepeda motor.
4. Apabila mas bro memiliki mesin kendaraan yang panasnya tidak stabil, janganlah terlalu lama berkendara.
5. Lakukanlah servis berkala agar performa mesin masih dalam kondisi yang baik sehingga tidak menimbulkan panas dan getaran yang berlebih.

Jika touring merupakan hobi yang tidak bisa lepas dari mas bro, maka ada baiknya memperhatikan tips2 di atas. Selain itu wajib hukumnya mas bro untuk berolahraga secara teratur serta minum air putih yang cukup untuk mencegah adaya gangguan prostat. Sedang untuk mengatasi penurunan kualitas sperma, sangat disarankan untuk makan makanaan yang mengandung protein tinggi dan vitamin E contohnya gandum serta kacang-kacangan (kacang ijo, kedelai, dll)

Semoga bermanfaat bagi mas bro semua..

Indahnya berbagi…

28 thoughts on “Touring berujung Impoten?!!??

  1. wis duwe anak, amaaaannnn…. 😀 ato ikut klub no sempak ae.. always boxy everywhere & anywhere 😀
    juga ganti ato alasi jok dengan busa yang lebih emfuk 🙂

  2. untuk motor touring Medium saya merecomended pulsar series yang sudah di ganti setang yang tinggi, soalnya getaran mesinnya nyaris tidak terasa ( ada gigi stabilizer & engine muonting ) & shock brekernya empuk…..sorry hanya opini pribadi yang sering ganti2 motor untuk touring…

  3. tangki mtr batangan d modip, kasih lubang / lekukan pas d alat kelamin. trs kasi alat yg bs mijit biar peredaran darah d kelamin moncer….;) yg bs mijit biar peredaran darah d kelamin moncer….;)

Tinggalkan Balasan ke motordohc Batalkan balasan